Milan - Larangan seumur hidup terlibat di arena Formula 1 telah dihilangkan dari Flavio Briatore. Namun figur eksentrik Italia ini mengatakan tidak ingin kembali ke dunia balapan paling bergengsi di dunia itu.
Briatore sempat dijatuhi skorsing selamanya oleh FIA karena skandal pengaturan balapan dan insiden di GP Singapura 2008, dalam kapasitasnya sebagai bos tim Renault. Namun pada Januari lalu hukuman itu dihapus oleh pengadilan di Paris.
Apakah itu berarti Briatore suatu saat akan kembali ke jalur F1? Dia bilang tidak.
"Aku meniadakan (kemungkinan itu) 100 persen," ujarnya kepada Gazzetta dello Sport, yang menanyakan adakah masa depan dia di Formula 1 dan kemungkinan membeli sebuah tim.
"Aku memang masih punya rasa sayang pada F1, sekalipun lebih baik buat aku meninggalkannya di akhir 2006 ketika (Fernando) Alonso memenangi gelar juaranya yang kedua," sambung pria 59 tahun itu.
Briatore juga telah mundur sebagai ketua klub sepakbola Inggris Queen's Park Rangers bulan lalu, kendati masih menjadi salah satu pemegang saham klub tersebut.
"Aku mundur supaya tidak membuat malu FA terkait cerita Singapura," cetusnya, yang juga menyatakan tak berencana kembali ke sepakbola terkait spekulasi media bahwa dia tertarik pada Juventus.