22 Maret 2010

Apple iPad (Versi Jumbo Dari iPhone)

Hampir setiap peluncuran produknya Apple selalu mampu mengundang decak kagum. Sejak pertama kali meluncurkan Macintosh sampai waktu memperkenalkan iPhone, kesan itu tetap tak hilang dari produk Apple. Jadi tanggapan masyarakat saat Apple meniupkan berita akan diproduksinya iPad ini memang reaksi yang wajar. Sebenarnya perjalanan iPad bukanlah sebuah perjalanan yang singkat. Apple mulai mencoba pasar tablet pada tahun 1993 saat mereka meluncurkan Newton MessagePad 100. Tentu saja ini barulah awal perjalanan yang belum bisa dijadikan ukuran. Kabar munculnya iPad sendiri mulai muncul sekitar akhir tahun 2009 lalu. Beberapa nama sempat disebut termasuk iSlate dan iTablet walaupun akhirnya nama iPad yang terpilih.

27 Januari lalu, Apple akhirnya secara resmi mengumumkan kemunculan iPad dalam sebuah press conference yang digelar di Yerba Buena Center for the Arts, San Fransisco. Ide dasarnya sebenarnya adalah membuat produk yang menjadi bentuk ketiga dari produk yang sudah beredar. Singkatnya, Apple ingin membuat produk yang berada di antara smartphone dan notebook. Nyatanya, ide ini ternyata disambut dengan baik oleh pasar.


Lalu apa sebenarnya yang ditawarkan Apple lewat iPad ini? Yang pasti, dimensinya cukup menarik. Dengan ukuran 242,8 x 189,7 x 1,4 mm, iPad ini memang jadi lebih mudah dibawa mobile namun tak terlalu kecil sampai sulit dioperasikan. Apple memasang layar berukuran 9,7 inci dengan resolusi 1024 x 768 yang sebenarnya cukup aneh untuk era sekarang yang cenderung ke format layar lebar. Tak ada keyboard karena iPad ini bekerja murni dengan menggunakan layar tadi.

Di bagian dalam, Apple memasang prosesor Apple A4 1Ghz dipadu dengan media simpan berformat flash dengan pilihan kapasitas 16GB, 32GB, dan 64GB. Dukungan konektivitas seperti Wi-Fi, slot SIM card, dan Bluetooth juga sudah disediakan sehingga memudahkan pengguna memilih cara mereka ingin terhubung dengan internet. Fitur lain yang juga disertakan adalah digital compass, GPS, kemampuan memutar file audio dan video, dan document viewer.

Melihat spesifikasi singkat di atas, memang ada beberapa fitur yang sepertinya masih terlewat seperti USB port, card reader, camera, HDMI, Ethernet, dan yang paling mengganggu adalah tidak adanya dukungan flash yang artinya Anda tidak akan bisa melihat situs yang berisi flash. Konon, menurut beberapa situs, iPad ini juga belum mendukung kemampuan multi tasking. Artinya, Anda tidak akan bisa melakukan dua aktivitas secara bersamaan.

Tapi tentu saja bukan berarti iPad ini lantas sama sekali tidak menarik. Layar sentuhnya misalnya, menurut beberapa situs seperti Engadget, Telegraph, dan Ubergizmo, punya tingkat kepekaan yang sangat mengagumkan. Dan buat Anda yang sudah terbiasa menggunakan iPhone, maka bisa dikatakan kalau iPad ini adalah versi jumbo dari ponsel cerdas produk Apple itu. Tak terlalu mengherankan karena iPad ini ternyata juga menggunakan sistem operasi yang sama dengan iPhone.

Keputusan ini juga sedikit aneh mengingat sebenarnya Apple punya dua pilihan antara menggunakan sistem operasi iPhone atau menggunakan versi sederhana dari sistem operasi Mac OS. Tapi bisa jadi keputusan ini dibuat karena Apple ingin semua aplikasi iPhone bisa diboyong ke iPad ini dan sepertinya itu tak akan memakan waktu terlalu lama mengingat respon publik yang sangat positif.Berminat, kabarnya Apple akan melepas iPad ini dengan label harga sebesar US$499 atau kurang lebih setara dengan Rp4,5 jutaan. Itu pun baru untuk yang basic version.

SPESIFIKASI

Prosesor:Apple A4 1GHz
Memory:-
Chipset:-
VGA:-
Screen:9.7 inches
Hard Disk:16GB, 32GB, 64GB Flash Drive
Optical Drive:N/A
Port:-
Webcam:N/A
Wireless:Wi-Fi (802.11a/b/g/n), Bluetooth 2.1 + EDR technology, UMTS/HSDPA
Dimension:242.8 x 189.7 x 1.4 mm
Release Date:March 2010
Official Site:www.apple.co

Artikel Yang Berhubungan



Widget by ardie